Selasa, 01 April 2008

DEMAM BERDARAH DENGUE

DEFENISI

Demam berdarah dengue adalah suatu infeksi aborvirus akut yang masuk kedalam tubuh melalui gigitan nyamuk spesies aides. Penyakit ini sering menyerang anak, remaja dan dewasa yang ditandai demam, nyeri otot dan sendi. Keadaan biasanya memburuk setelah dua hari pertama.

Demam berdarah degue desebut juga Dengue Haemorrhagik Fever (DHF).

PATOFISIOLOGI
Setelah virus dengue masuk kedalam tubuh, terjadi viremia, yang ditandai dengan demam, sakit kepala, mual, nyeri otot, pegal diseluruh tubuh, hyperemia mual, nyeri otot, hyperemia tenggorokan, ruam atau bintik-bintik merah pada kulit. Selain itu kelainan dapat terjadi pada system retikulo endothelial seperti pembesaran kelenjar-kelenjar getah bening, hati dan limpa.

Pelepasan zat anafilotosin, histamin dan serotonin serta aktivitas dari sistem kalikfein menyebabkan peningkatan permiabilitas dinding kapiler sehingga cairan dan intravaskuler keluar ke ekstravaskuler. Akibatnya terjadi pengurangan volume plasma, penurunan tekanan darah, hemokonsentrasi, hipoproteinemia, efusi dan renjatan.

Plasma merembes sejak permulaan demam dan mencapai puncaknya saat renjatan. Pada klien dengan renjatan berat, volume plasma dapat berkurang sampai 30 % atau lebih. Bila renjatan hipovolemik yang terjadi akibat kehilangan plasma tidak segera diatasi maka akan terjadi anoksia jaringan, asidosis metabolic dan kematian.

Kelainan yang paling sering ditemukan pada autopsy adalah perdarahan dibawah kulit berupa petekia, perdarahan saluran pencernaan, paru-paru, dan dijaringan periadrenal.